Ketua Kompolnas Akan Mendukung Penegakan Profesionalitas Polri
Ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Budi Gunawan berkomitmen untuk bekerja dengan baik selama periode bakti 2024-2028, terutama dalam mendukung penegakan profesionalitas Polri. “Kami akan bekerja sesuai masa bakti. Polri membutuhkan dukungan dalam hal peningkatan profesionalitas, anggaran, dan lainnya,” ujar Budi Gunawan setelah dilantik sebagai Ketua Kompolnas di Istana Negara, Jakarta, pada hari Selasa.
Budi Gunawan, yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan, merespons kritik publik terhadap Kompolnas sebelum kepemimpinannya. Dia menganggap kritik publik sebagai sesuatu yang positif, asalkan kritik tersebut bersifat membangun. “Kritik yang membangun sangat penting. Meskipun kritik itu banyak, kita harus tetap mendukung Polri yang kita cintai,” jelasnya.
Presiden Prabowo Subianto telah melantik pimpinan dan anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) untuk periode 2024-2028 di Istana Negara, Jakarta, pada hari Selasa. Pengangkatan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 80/M Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Keanggotaan Komisi Kepolisian Nasional.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo mengangkat Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan sebagai Ketua sekaligus anggota, serta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebagai Wakil Ketua sekaligus anggota. Prabowo juga menunjuk tujuh anggota Kompolnas untuk masa jabatan 2024-2028, antara lain Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, Inspektur Jenderal Polisi Purn Arief Wicaksono Sudiutomo, Inspektur Jenderal Polisi Purn Ida Oetari Poernamasasih, Dr. Supardi Hamid, Gufron, Muhammad Choirul Anam, dan Dr. Yusuf.
Dengan komitmen dan dukungan yang kuat, diharapkan Kompolnas dapat terus meningkatkan profesionalitas Polri demi kebaikan masyarakat dan negara. Semoga kerja keras dan dedikasi seluruh anggota Kompolnas dapat memberikan dampak positif yang besar bagi penegakan hukum dan keamanan di Indonesia.