TINDAKAN KRIMINAL

Penumpang Super Air Jet Ditangkap Bawa 1 Kg Sabu dan Ribuan Pil Ekstasi

Seorang pria asal Bandung bernama Riyan berhasil ditangkap oleh tim pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Sumatera Barat. Riyan tertangkap karena kedapatan membawa 1,3 kg sabu dan ribuan pil ekstasi. Modus operandi Riyan adalah menyembunyikan barang haram tersebut dalam korset yang dilapisi pakaian dalam atasnya. Pelaku ini merupakan penumpang maskapai Super Air Jet dengan rute penerbangan Padang – Samarinda yang melakukan transit di Cengkareng.

Menurut informasi yang diperoleh dari VIVA, Riyan ditangkap oleh tim gabungan pengamanan Nataru pada hari Minggu, 29 Desember 2024 sekitar pukul 11.00 WIB setelah barang haram tersebut terdeteksi oleh Security Check Point (SCP) II BIM. Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir menjelaskan bahwa Riyan saat ini sedang menjalani proses pemeriksaan.

“Barang bukti tersebut berhasil terdeteksi oleh pemeriksaan di SCP II. Pelaku telah mengakui bahwa barang tersebut adalah miliknya,” ujar Ahmad Faisol saat dihubungi pada hari Senin, 30 Desember 2024. Selain itu, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui asal muasal sabu dan pil ekstasi yang dibawa oleh Riyan.

Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol, menyatakan bahwa pihaknya sedang berusaha untuk mengungkap dari mana Riyan mendapatkan barang haram tersebut. “Kami sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui asal usul sabu dan ekstasi yang diamankan dari tersangka,” ucap Ahmad Faisol.

Keberhasilan tim pengamanan Nataru dalam mengamankan Riyan dan barang haram yang dibawanya merupakan langkah positif dalam upaya memberantas peredaran narkoba di Indonesia. Kepada masyarakat, Ahmad Faisol juga mengimbau agar selalu waspada terhadap modus-modus baru yang digunakan oleh para pengedar narkoba.

Diharapkan dengan adanya tindakan tegas terhadap pelaku seperti Riyan, dapat memberikan efek jera bagi para pelaku kejahatan narkotika. Pihak kepolisian akan terus bekerja keras untuk memberantas peredaran narkoba demi menciptakan lingkungan yang aman dan bersih dari bahaya narkotika di masyarakat.

Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak tentang bahaya narkoba dan pentingnya kerjasama antara aparat keamanan dan masyarakat dalam memberantas peredaran barang terlarang di Indonesia. Mari kita bersama-sama berperan aktif dalam mencegah dan memberantas narkoba demi menciptakan generasi masa depan yang lebih sehat dan berkualitas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *