Pemerintah Pastikan Ketersediaan Pasokan Listrik Selama Libur Nataru
Pemerintah melalui PT PLN (Persero) telah menjamin ketersediaan pasokan listrik selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025, terutama di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Elba Damhuri menyatakan bahwa pemerintah sangat mendukung transisi energi bersih dan keberlanjutan transportasi dengan memastikan infrastruktur kendaraan listrik, seperti SPKLU, tersedia dengan baik selama periode Nataru tersebut.
Elba menekankan pentingnya ketersediaan fasilitas kendaraan listrik, termasuk SPKLU, di SPBU atau rest area, agar pengguna kendaraan listrik dapat menikmati perjalanan yang aman dan nyaman selama liburan Natal dan Tahun Baru. Dia juga menyampaikan bahwa Kemenhub terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan pengguna kendaraan listrik dapat menikmati perjalanan dengan baik selama Nataru 2024/2025.
Menurut Elba, peningkatan penggunaan SPKLU selama angkutan Nataru adalah hal yang positif karena menunjukkan minat masyarakat yang tinggi terhadap kendaraan listrik. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam mendukung transisi energi bersih. Data dari PLN menunjukkan bahwa jumlah transaksi pengisian kendaraan listrik di SPKLU mencapai 16.549 selama periode Nataru 2024/2025, meningkat 4,2 kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyatakan bahwa peningkatan transaksi tersebut menandakan minat masyarakat yang tinggi terhadap kendaraan listrik, serta perkembangan infrastruktur SPKLU yang semakin baik. Selain itu, konsumsi energi untuk pengisian kendaraan listrik juga mengalami peningkatan signifikan selama Nataru. PLN telah menyiagakan personel dan fasilitas tambahan untuk memastikan ketersediaan pasokan listrik selama masa libur tersebut.
Darmawan menegaskan bahwa PLN siap untuk menghadapi lonjakan permintaan listrik selama Nataru dengan menyiagakan personel internal, tenaga alih daya, dan mitra kerja. Selain itu, PLN juga telah menyiapkan berbagai fasilitas seperti UPS, UGB, UKB, genset, mobil operasional, motor operasional, dan crane untuk mendukung respons cepat dan pemulihan jika terjadi gangguan.
Dengan adanya peningkatan minat masyarakat terhadap kendaraan listrik dan ketersediaan infrastruktur yang memadai, diharapkan pengguna kendaraan listrik dapat menikmati perjalanan yang lancar dan nyaman selama libur Natal dan Tahun Baru. Semua pihak, termasuk pemerintah, PLN, dan berbagai stakeholder terkait, bekerja sama untuk memastikan kesuksesan transisi menuju energi bersih dan transportasi yang berkelanjutan.