Ingin Menekan Harga Tiket Pesawat, Pemerintah Beri Peluang Swasta Pasok Avtur
Pemerintah Indonesia telah memberikan kesempatan kepada badan usaha swasta untuk ikut serta dalam pasokan bahan bakar avtur di bandara-bandara. Dengan kehadiran swasta, penjualan avtur tidak lagi dikuasai oleh PT Pertamina (Persero) sehingga dapat menciptakan harga avtur yang lebih bersaing, yang diharapkan akan mengurangi harga tiket pesawat. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menegaskan bahwa badan usaha swasta diperbolehkan untuk berinvestasi di Depot Pengisian Bahan Bakar Pesawat Udara (DPPU), terutama di wilayah Indonesia bagian timur.
“Saya pikir ini adalah kesempatan bagi perusahaan lain untuk ikut berinvestasi di sektor ini, terutama di daerah-daerah Indonesia Timur,” ujar Luhut dalam konferensi pers di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta, pada Senin (20/8/2024). Luhut menyatakan bahwa diversifikasi pemasok avtur diperlukan agar tidak hanya bergantung pada Pertamina. Dengan kehadiran lebih banyak pemain di pasar, diharapkan harga avtur di Indonesia akan menjadi lebih bersaing, yang pada akhirnya akan menurunkan harga tiket pesawat.
“Harga avtur dari Pertamina mulai turun karena kita telah membuka pintu bagi perusahaan lain,” kata Luhut setelah acara tersebut. Luhut menambahkan bahwa harga tiket pesawat domestik yang tinggi dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk harga avtur. “Tingginya harga tiket pesawat melibatkan banyak komponen, salah satunya adalah harga bahan bakar,” ucapnya.
Saat ini, Pertamina melalui anak perusahaannya, PT Pertamina Patra Niaga, telah memasok avtur di 72 DPPU yang tersebar di seluruh Indonesia. Sebelumnya, perusahaan pelat merah tersebut menguasai pasar avtur di Indonesia, yang menyebabkan harga yang tidak bersaing. “Dengan jaringan distribusi yang luas, teknologi terkini, dan komitmen terhadap kualitas dan keberlanjutan, PT Pertamina siap menjadi pemain utama dalam industri energi, baik di tingkat nasional maupun global,” tambahnya.
Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan akan terjadi persaingan sehat di pasar avtur di Indonesia, yang akan membawa manfaat bagi konsumen dalam bentuk penurunan harga tiket pesawat. Semoga dengan semakin banyaknya pemain di pasar, harga avtur bisa menjadi lebih bersaing dan membuat perjalanan udara menjadi lebih terjangkau bagi masyarakat.